Pesawaran (HO) – Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran melakukan pengukuhan terhadap Koordinator Wilayah Kecamatan, Kepala Sekolah Dasar dan Kepala Sekolah Menengah Pertama.
Dalam sambutannya Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yang diwakili oleh Asisten III Bidang Administrasi Pemkab Pesawaran Heriansyah mengatakan jika pergeseran adalah hal yang biasa dalam pemerintahan, khususnya untuk meningkatkan kapasitas dan penyegaran dalam lingkungan tugas.
“Ya, kegiatan ini adalah salah satu rangkaian untuk mewujudkan apa yang diamanahkan oleh perundangan-undangan, penempatan yang dilakukan ini pastinya sudah melalui pertimbangan dan penilaian, jadi apapun penugasan yang diterima adalah amanah yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan,” ungkap Heriansyah saat melakukan pengukuhan terhadap Koordinator Wilayah Kecamatan, Kepala Sekolah Dasar dan Kepala Sekolah Menengah Pertama, di Aula sanggar kebudayaan Kabupaten Pesawaran, di SKB Desa Wiyono, Kecamatan Gedong Tataan, Jumat (24/12/2021).
Maka dari itu, ia juga berharap kepada para ASN guru yang dikukuhkan bisa mengemban amanah ini harus bertanggungjawab dan meningkatkan koordinasi yang baik kepada Dinas Pendidikan dan stakeholder terkait.
“Saya berharap kepada yang dikukuhkan hari ini agar dapat terus bekerja dan berinovasi jangan membatasi diri berkembang demi Kabupaten Pesawaran yang kita cintai ini,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran Anca Martha Utama mengatakan pada kegiatan ini setidaknya ada ratusan ASN yang dikukuhkan.
“Untuk Koordinator wilayah Kecamatan ada 9 Orang, kemudian Kepala Sekolah Menengah Pertama 28 orang dan Kepala Sekolah Dasar 141 Orang,” terangnya.
Ia menjelaskan, pengukuhan ini juga dilakukan setelah melalui berbagai tahapan sesuai regulasi yang berlaku.
“Dapat saya sampaikan proses penentuan calon Kepala Sekolah dan Koordinator Wilayah Kecamatan dimulai sejak Februari secara administrasi, uji kompetensi dan kualifikasi calon kepala sekolah, pengawas. Namun baru hari ini bisa dilakukan pengukuhan dikarenakan adanya perubahan struktur organisasi dan tata laksana Dinas Pendidikan fan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran,” jelasnya.
Selain itu, ia juga menerangkan jika Disdik Kabupaten Pesawaran juga melakukan merger terhadap beberapa Sekolah Dasar sebagai upaya untuk mengefektifkan dan efisien sistem Belajar Mengajar.
“Ada kurang lebih ada 18 Sekolah Dasar yang kita lakukan merger pada satuan pendidikan dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, menjadi salah satu penyebab lamanya proses pengukuhan Kepala Sekolah dan Koordinator Wilayah Kecamatan ini,” tutupnya. (Red)