Tingkatkan Status Jalan, Bupati Pesawaran Tinjau Jalan Penghubung

0

Pesawaran (HO) – Bupati Pesawaran meninjau jalan penghubung antara Kabupaten Pesawaran dan Pringsewu di Dusun Rawa Kijing Desa Sindang Garut Kecamatan Way Lima, dalam rangka peningkatan status jalan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2022.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan, dua tahun lalu dirinya memiliki visi untuk Dusun Rawa Kijing khususnya dalam bidang infrastruktur, namun akibat pandemi yang melanda berdampak pada anggaran pembangunan di kabupaten.

“Saya berharap masyarakat khususnya yang ada di Dusun Rawa Kijing ini dapat memahami situasi saat ini, bukan karena dusun kantong pembangunan tidak kita berikan, tetapi karena pandemi covid yang mengharuskan anggaran semua dialihkan untuk penanganan covid-19,” ujarnya. Jumat (3/12/2021).

BACA JUGA:  Berantas Narkoba Korupsi dan Judi, Jadi Fokus Utama Polda Lampung

Dirinya juga sangat mengapresiasi masyarakat yang ada di Dusun Rawa Kijing karena ikut berperan aktif dalam pembenahan infrastruktur, meskipun tidak dibantu oleh pemerintah setempat, namun masyarakat rela untuk bergotong-royong dalam pembangunan.

“Saya mendengar kalau Dusun Rawa Kijing ini untuk membenahi infrastruktur banyak yang sumbangan warga, sebenernya saya malu datang kesini karena saya belum bisa memenuhi kebutuhan infrastruktur masyarakat, namun percayalah saya terus berupaya untuk meratakan pembangunan di 11 kecamatan yang ada di Pesawaran,” ujar dia.

“Karena pandemi saat ini sudah mulai menurun, insyaallah tahun depan kita sudah bisa memulai kembali pembangunan, dan peningkatan jalan ini sudah dimasukkan kedalam APBD sebesar 2 miliar, mudah mudahan tahun depan sudah mulai bisa dibangun kembali,” kata dia.

BACA JUGA:  Korupsi Dana Hibah Ratusan Juta, Kejari Pringsewu Tahan Bendahara dan Sekretaris LPTQ

Sementara itu, Kepala Desa Sindang Garut Kasio, mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran yang telah memasukkan pengerasan jalan Dusun Rawa Kijing kedalam prioritas pembangunan Pesawaran.

“Jadi jalan ini merupakan urat nadi perekonomian masyarakat yang ada disini, masyarakat yang akan menjual hasil panennya ke pasar, kemudian berdagang, dan juga anak anak yang akan sekolah baik ke Kecamatan Way Khilau maupun Pringsewu melalui jalan ini,” katanya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini