Selasa, November 11, 2025
BerandaDAERAHDiduga Gangguan Jiwa Oknum Guru Cekik Siswa Sekolah Dasar

Diduga Gangguan Jiwa Oknum Guru Cekik Siswa Sekolah Dasar

 

Foto Ilustrasi

Pesawaran (RN) – Viral di media sosial oknum guru diduga mengalami Gangguan Jiwa mencekik siswa Sekolah Dasar (SD). Dan melakukan intimidasi kepada guru yang sedang melakukan upacara.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Pesawaran Anca Martha Utama mengatakan, video viral yang beredar tersebut terjadi pada tanggal 28 Juli 2025, Harmini yang merupakan guru UPTD SDN 5 Kedondong, tiba-tiba mendatangi sekolah UPTD SDN 9 Kedondong saat sedang melaksanakan upacara.

“Yang bersangkutan ini, tiba tiba datang ke sekolah UPTD SDN 9 Kedondong, pada saat siswa sedang melakukan upacara bendera, dan beliau langsung melakukan intimidasi kepada guru dan siswa yang sedang mengikuti upacara, bahkan sampai mencekik siswa tanpa alasan yang jelas,” kata Anca, dilansir wajah.co.

Dirinya mengatakan, pada bulan februari 2025 lalu, pihaknya (Disdikbud), berdasarkan surat laporan dari korwilcam Kecamatan Kedondong, telah mengajukan permohonan kepada inspektorat untuk memeriksa saudari Harmini, karena yang bersangkutan telah melakukan tindakan pelanggaran tidak sesuai dengan peraturan dan norma sebagai aparatur sipil negara.

“Guru ini, pernah mengajar dengan menggunakan seragam dinas namun merokok di dalam kelas, kemudian datang ke kantor dinas menggunakan celana pendek, atas kejadian itu kami telah memerintahkan kepada yang bersangkutan untuk non aktif sementara sebagai ASN sampai dengan hasil pemeriksaan keluar, karena diduga saudari Harmini mengalami gangguan jiwa,” ujar dia.

“Saat itu, yang bersangkutan ini sempat berubah, akhirnya kami memperbolehkan kembali untuk mengajar kembali, namun saudari Harmini kembali melakukan hal yang tidak sesuai dengan peraturan sejak 1 agustus, dinas telah mengeluarkan surat tertulis agar sementara yang bersangkutan atas nama Harmini untuk tidak menjalankan tugas karena tidak mencerminkan prilaku sebagai seorang guru, dan kami juga telah melaporkan kejadian intimidasi dan pencekikan murid kepada pihak kepolisian,” kata dia.

Menurutnya, pihak dinas juga telah memerintahkan kepada sekolah, untuk melakukan pendampingan psikologis kepada anak murid yang menjadi korban pencekikan.

“Kami terus berupaya, memberikan keamanan dan kenyamanan kepada para murid dan juga para guru dari hal-hal yang dapat merugikan maupun mengancam keselamatan para murid,” katanya. (red)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments