Berikan Pemahaman, Kejari Pesawaran Lakukan Program Jaksa Masuk Sekolah

0
Bersama Kajari Pesawaran I Gede Adhyaksa Eka Putra, S.H, saat audiensi dengan Persatuan Wartawan Indonesia Pesawaran di Kantor Kejari setempat.

Pesawaran (HO) – Guna Kejaksaan Negeri (Kejari) Pesawaran, melakukan pencegahan dan mengurangi sejak dini perbuatan tindak pidana yang terjadi di kalangan remaja, dengan melakukan program Jaksa masuk sekolah.

Kejari Pesawaran I Gede Adhyaksa Eka Putra, S.H, mengatakan, materi yang disampaikan dalam kegiatan jaksa masuk sekolah yaitu, tentang kenakalan remaja yang bertujuan memberikan pemahaman kepada peserta anak didik di sekolah tentang akibat hukum dari kenakalan remaja.

Poto bersama: Kajari Pesawaran I Gede Adhyaksa Eka Putra, SH, didampingi Kasi Intel Andy Pranomo bersama Ketua PWI Pesawaran Ismail bersama pengurus PWI

“Kita ketahui saat ini, diberbagai daerah terdapat peningkatan kasus kriminal yang dilakukan oleh para remaja, maka dari itu kita hadir ke sekolah untuk memberikan pemahaman kepada para siswa, bahwa kenakalan remaja itu bisa berdampak kepada perbuatan kriminal sehingga dapat dipidana sesuai dengan peraturan yang ada seperti narkotika, pemerkosaan, pencurian dan lainnya,” terangnya, saat melakukan audiensi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pesawaran di Kantor Kejari Pesawaran. Selasa (21/3/2023).

BACA JUGA:  Kejati Lampung Periksa Pemkab Lamtim Terkait Tipikor Lampung Energi Berjaya

Dirinya berharap, dengan adanya kegiatan jaksa masuk sekolah, dapat mencegah dan mengurangi sejak dini perbuatan tindak pidana yang terjadi di kalangan remaja.

“Kegiatan ini menjadi salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh Kejari, dan kami bersyukur kegiatan ini mendapat sambutan dan antusias dari para siswa yang mengikuti acara tersebut dengan selalu memberikan pertanyaan kepada pemateri yang telah kita siapkan. Ini membuktikan keingin tahuan para siswa tentang hukum sangat tinggi,” ujar dia.

Menurutnya, dalam rangka mencegah kenakalan para remaja perlu peran aktif dari semua kalangan, mulai dari orang tua, pihak sekolah, maupun pihak pemerintah untuk bersama-sama memberikan pemahaman tentang dampak yang dihasilkan ketika mereka melakukan tindakan yang melanggar hukum.

BACA JUGA:  Kejati Lampung Serahkan Para Tersangka Korupsi PDAM Way Rilau Ke Kejari Bandar Lampung

“Usia remaja memang menjadi usia yang sangat rentan, karena mereka sedang mencari jati diri dan senang ikut-ikutan. Maka dari itu disinilah peran kita untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik agar tidak melakukan kegiatan yang melanggar hukum,” katanya.

Sementara itu Ketua PWI Kabupaten Pesawaran, Ismail menyambut baik program tersebut dan berharap kedepan sinergitas antara Korps Adhyaksa dengan Insan media khusus nya PWI Pesawaran terus berjalan baik dan selalu dapat ditingkatkan.

“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Kejari Pesawaran atas waktunya sehingga hasil dari audensi hari ini dapat diterapkan dengan bergandengan tangan bersama PWI dan instansi terkait,” ujar Ismail di dampingi pengurus PWI. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini