Pesawaran (RN) – Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona ingatkan Bagi seluruh Kepala desa yang ada di kabupaten setempat, agar selalu hati – hati dalam penengelolaan dan pengunaan Dana Desa (DD)
Hal tersebut dikatakanya saat menghadiri pelantikan pengurus DPC Apedsi periode 2023-2028 dan rapat kordinasi kepala Desa se Pesawaran yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab setempat, Selasa (23/08/2023).
“Jadi saya minta kepada seluruh kepala Desa, bekerjalah dengan baik, bekerja sesuai dengan tupoksinya dan selalu berhati hati dalam pengengelolaan dan pengunaan Dana Desa,” kata Dendi.
Ia juga mengatakan, kepala desa bermacam -macam bassicnya, jadi kepala desa harus maksimal dalam pengelolaan dana desa, jangan sampai Kepala desa tersandung hukum dalam pengrlolaan dana pengunaan dana desa tersebut.
“Kerena kepala desa sekarang ini sudah diperpanjang masa jabatanya menjadi sembilan tahun, jadi di masa sembilang tahun tersebut harus bisa membangun desa, jadikan desa yang mandiri dan membangun SDM yang mandiri pula,” ujar Dendi.
Sementara itu, Ketua DPD APDESI Provinsi Lampung Suhardi Buyung menerangkan APDESI Pesawaran beruntung memiliki Bupati yang perhatian.
“Di Provinsi Lampung mungkin hanya pak Dendi yang perhatian luar biasa terhadap Kepala Desa, dimana dari pelaksanaan Muscab hingga pelantikan pak Dendi selalu hadir, ini bentuk bapak yang perhatian terhadap anaknya, jadi kita sebagai anak jangan sampai durhaka kepada bapak kita,” tutur dia.
Suhardi pun berharap kedepannya APDESI Pesawaran bisa lebih solid dan melahirkan program yang baik untuk masyarakat.
“Saya minta kepada Kepala Desa saat ini untuk menghindari adanya persoalan hukum, apalagi nantinya Dana Desa juga akan naik, semua harus sesuai regulasi mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan,” harap dia.
Ditempat yang sama, Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang baru saja dilantik Hermansyah mengatakan, pengurus adepsi mampu memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah khususnya dalam mendorong perekonomian desa, sehingga setiap desa di Kabupaten Pesawaran semakin mandiri.
“Keberadaan Apdesi diharapkan menjadi wadah komunikasi, koordinasi dan mampu bersinergi membantu dan mendampingi pemerintah desa dalam melaksanakan pembangunan desa dan ikut meningkatkan kualitas SDM apartur desa,” harapnya.
Dikatakan Herman, Apdesi juga bisa menjadi jembatan yang dapat memberikan solusi dan meberikan jawaban atas permasalahan yang ada di masyarakat.
“Saya meminta kepada seluruh pengurus Apdesi Kabupaten Pesawaran agar tetap menjaga tali silaturahmi. Karena Apdesi bukan bagian dari masalah, tapi apdesi adalah bagian dari solusi,” pesan Herman. (Rizal)